Minggu, 13 Juli 2025

4 Hari membahas tauhid asma' wa shifat termasuk di dalamnya mempelajari struktur aqidah filsafat mengenai teori Tuhan dan penciptaan alam semesta, yang nantinya ini akan diadopsi oleh sekte-sekte sesat yang menyimpang dalam bab asma' wa shifat ini

📖4 Hari membahas tauhid asma' wa shifat termasuk di dalamnya mempelajari struktur aqidah filsafat mengenai teori Tuhan dan penciptaan alam semesta, yang nantinya ini akan diadopsi oleh sekte-sekte sesat yang menyimpang dalam bab asma' wa shifat ini. Pembahasan mengenai al-Faidhul Ilahi, al-Jauhar al-Fard, dalil a'radh dan ajsam, serta pondasi ilmu filsafat maupun ilmu kalam lainnya yang mempengaruhi firqah-firqah seperti Mu'tazilah, Jahmiyah, Kullabiyah, Asya'irah & Maturidiyah dibahas secara terperinci oleh al-Ustadz Firanda Andirja hafizhahullah. 

📝Salah satu kesimpulan penting yang saya dapatkan dari daurah bersama al-Ustadz hafizhahullah, dan ini selalu beliau singgung di banyak kesempatan:

Bahwa klaim baik itu orang-orang Asya'irah maupun Maturidiyah bahwa mereka adalah mayoritas hanya sekedar bualan belaka. Buktinya aqidah yang mereka yakini ini sangat sulit dicerna oleh akal sehat apalagi didakwahi ke masyarakat awam. Pada akhirnya aqidah inti ahlul kalam ini mentok diketahui oleh ulama dan kaum terpelajar dari kalangan mereka saja, orang-orang awam hanya ikut-ikutan taqlid tanpa tau hakikat yang sebenarnya. 

📚Bisa diambil contoh salah satu dari sifat 7 Asya'irah: bahwa Allah bersifat as-Sami'. Makna yang dita'wil oleh mereka: Allah memiliki ilmu tentang hal-hal yang bisa didengar (al-'ilmu bil masmu'at). Karena ilmu Allah itu sifatnya azali, sedangkan kalau kita bilang Allah mendengar maka konsekuensinya pendengaran Allah berubah-ubah mengikuti objek yang didengar. Detik ini Allah dengar dentuman pintu, detik setelah itu Allah mendengar orang bicara. Ini tidak masuk akal bagi mereka. Karena Tuhan itu harus statis dan tidak boleh berubah-ubah waktu ke waktu. Ujungnya mereka menta'wil as-sam' dengan al-'ilm. 

الفعل يدل على الحدوث، وما يحله الحوادث فهو حادث

Kalau dilogikakan ke orang awam mereka ga akan masuk. Toh tiap saat mereka bilang: "Jangan berbuat anu, Allah sedang mendengar kita". Dan mereka ga paham apa itu al-'ilmu bi masmu'at. Ya kalau dijelasin pasti mereka menolak ta'wil ini secara fitrah. Makanya orang-orang Asya'irah tidak menyebar luaskan aqidah semacam ini kecuali hanya khusus di kalangan pelajar saja. 

🖋Faedah daurah Aqidah Wasithiyah bersama Fadhilatul Ustadz Dr. Firanda Andirja hafizhahullah, Masjid Abu Darda', Kota Pekanbaru.
Ustadz muhammad taufiq