الحكم يدور مع علته وجوداً وعدماً
"Hukum itu berputar bersama illatnya (sebabnya); ada tidaknya hukum tergantung pada ada tidaknya illat."
Thoyyib, hari pertama mengikuti majlis ilmi bersama masyekh di Arab Saudi tepatnya di kota mekkah al-mukarramah
Salah satu yang kami ikuti majlisnya adalah majlis Asy-Syaikh Hamzah Al-fi'ri Hafidzohullahu ketika menjelaskan tafsir Al-quran kepada para hadirin yang mengikuti majlisnya.
Ketika majlis sudah selesai dibukalah majlis tanya-jawab, dan salah satu dari pertanyaannya adalah....
"Bagaimana hukum orang yang masuk kedalam masjid sedangkan mulutnya berbau bawang merah dan bawang putih.?
Asy-Syaikh Hafidzohullahu menjawab: bahwa hal tersebut dilarang dalam syariat dan beliau langsung menyebutkan hadist dari nabi shallallahu 'alaihi wasallam tentang pelarangan tersebut.
Karna malaikat akan terganggu sebagaimana terganggunya anak-anak Adam (dengan bau dari bawang tersebut).
Kemudian syekh melanjutkan bahwa hadist tersebut tidaklah terbatas pada bawang putih dan bawang merah saja, bahkan beliau bertutur bahwa hadist tersebut mencakup seluruh sesuatu yang bisa mengganggu kekhusyuan seorang muslim yang hendak melaksanakan sholat, dan beliau memberikan contoh rokok, karna rokok punya ciri bau yang khas yang kebanyakan orang-orang muslim tidak menyukai bau tersebut, maka rokok pun masuk kedalam larang hadist tersebut dengan illah (dasar) yang sama dengan bau bawang merah dan bawang putih
Ustadz rizqy ainul yaqin.