Kamis, 14 Mei 2020

UCAPAN IN SYAA ALLAH

🎙 UCAPAN IN SYAA ALLAH

أراد رجلٌ أن يذهب إلى السوق ليشتري حمارًا ، فقال : سأذهب غدًا لأشتري حمارًا. فقالت له امرأته : قل إن شاء الله.

فقال : ولماذا ؟! النقود في جيبي ، والحمار في السوق.

ثم ذهب ، وبينما هو في الطريق نظر في بئرٍ، فتساقطت النقود من جيبه في البئر ، فخلع ثيابه ونزل ‏فلم يجد النقود ، وجاء اللص فأخذ ثيابه ، ثم رجع إلى بيته عريانًا، فقرع الباب ، فقالت زوجته : من ؟ قال : أنا ، افتحي إن شاء الله.

_______________

* المصدر

[التاج المكلل من جواهر مآثر الطراز الآخر والأول لأبي الطيب (صـ 244)]

Seorang lelaki ingin pergi ke pasar dengan tujuan ingin membeli seekor keledai, dia berkata kepada istrinya: “Besok saya akan pergi ke pasar untuk membeli seekor keledai”, maka istrinya pun menegurnya : “Ucapkanlah In syaa Allah”.
Lelaki ini menimpali : “Mengapa (saya harus mengucapkan In syaa Allah) sementara uang sudah berada didalam kantongku dan keledai sudah berada di pasar?”

Kemudian ia pun pergi ke pasar, dan tatkala ia berada di jalan, ia menengok ke suatu sumur, maka uang yang berada di kantongnya jatuh ke dalam sumur, kemudian ia melepaskan bajunya dan turun ke dalam sumur, ia pun tak mendapatkan uangnya, dan datanglah seorang pencuri dan (pencuri tersebut)  mengambil bajunya, kemudian ia pun kembali ke rumahnya dalam keadaan telanjang, ia mengetuk pintu, maka istrinya bertanya : “Siapa (yang mengetuk pintu)?”, lelaki itu menjawab : “Saya (suamimu), bukalah In syaa Allah”. 

📜At Taaj Al Mukallal Min Jawahir Mu'astir At Thiraaz Al Akhir Wal Awwal Li Abi At Thiib.
__________________________

✏ Thuwailib 'Ilmi
Di share oleh Al akh najieb suhrawardi