Kalo surga & neraka itu sudah ditakdirkan, kenapa harus capek beramal?
Gini lho mas mbak yang cakep..
Sebagaimana Surga & Neraka sudah ditakdirkan, pun juga Rizki juga sudah ditakdirkan. Pertanyaannya saya balik, Klo Rizki itu sudah ditakdirkan, kenapa harus capek bekerja? Hayoo..Berani gak ongkang-ongkang kaki tiap hari tanpa kerja tapi ngarep dapat rizki?
Klo urusan rizki, akal bisa nyambung, tapi kok kalo urusan surga neraka tiba-tiba jadi error...
Jadi, seseorang itu akan dimudahkan sesuai garis takdirnya. Karena kita tidak tahu masuk surga atau neraka, dan tentu kita berharap bisa meraih surga, ya tentu kita harus ikhtiar maksimal beramal sholih....Hal ini sebagaimana kita juga tidak tahu rizki kita, namun kita kan harus ikhtiar maksimal bekerja meraih rizki....Gitu kan?
Dan sungguh, keimanan seseorang tidak akan sempurna sampai ia mengimani masalah takdir....Semoga Allah takdirkan kebaikan untuk kita, memudahkan kita untuk beramal sholih & memasukkan kita ke dalam surga-Nya.