Semakin berusaha membencinya, semakin jatuh cinta kepadanya.
Aneh memang, namun itulah faktanya. Semakin seseorang mencari celah untuk menyudutkan dan menemukan kejelekan Islam, yang terjadi sebaliknya semakin nampak keindahan Islam.
Semakin berusaha menjauh dari Islam, maka sering kali yang terjadi semakin tidak kuasa untuk berjauhan darinya.
Itulah Islam, dan itulah keunikan kuasa Allah Ta'ala. Semakin ajaran Islam yang murni anda hindari, maka semakin anda tergoda untuk mencintainya.
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
وَتَجِدُونَ مِنْ خَيْرِ النَّاسِ فِي هَذَا الْأَمْرِ، أَكْرَهُهُمْ لَهُ، قَبْلَ أَنْ يَقَعَ فِيهِ
Kalian akan mendapatkan bahwa orang yang paling baik / cinta kepada agama ini adalah orang yang sebelumnya paling membencinya, sebelum akhirnya ia jatuh cinta dan memeluknya. (Muslim)
Makanya sobat, tidak heran bila banyak orang yang semula menyudutkan ajakan memurnikan Islam, tanpa ia sadari rasa cinta telah menyelimuti jiwanya kepada praktek praktek pemurnian Islam dan aplikasi Islam yang murni dalam kehidupan nyata.
Semoga menyadarkan.
Ust Dr Muhammad Arifin Badri MA
