Minggu, 13 Agustus 2023

Gak ada jawaban yang benar bagi pertanyaan yang salah

Gak ada jawaban yang benar bagi pertanyaan yang salah. Bahkan menjawab pertanyaan yang salah adalah kesalahan. Respon yang mungkin bisa dilakukan pada orang yang bertanya dengan pertanyaan yang salah adalah memahamkannya bahwa pertanyaannya salah.

Contohnya ada seorang pasangan yang dikaruniai anak. Kemudian datang seorang temannya untuk "tilik bayi", kemudian dia bertanya pada sang ayah, "Ini anak ke berapa yang kamu lahirkan? Gimana kamu melahirkan, lancar gak?".

Maka ini pertanyaan yang salah. Tidak ada seorang ayah yang hamil dan melahirkan anak. Hanya ibu yang melahirkan anaknya. Menjawab pertanyaan seperti ini adalah kesalahannya. Orang yang bertanya harus dijelaskan bahwa seorang laki-laki tak bisa hamil dan melahirkan.

Nah, pertanyaan2 model gini tentang Allah ternyata banyak, lahir dari ketidakpahaman tentang Allah.
"Bisa gak Allah bikin batu berat yang gak bisa Dia angkat?"
"Bisa gak Allah melihat ke arah atasnya Allah?"
Dan pertanyaan semisal. 

Ini pertanyaannya salah, maka tak mungkin ada jawaban yang benar untuk pertanyaan tersebut. Pertanyaannya lahir dari orang yang tak paham tentang Allah.
Ustadz Amrullah akhadinta