Setiap orang memiliki kelebihan diantara yang lain. Ada yang unggul dalam menulis tapi memiliki kekurangan apabila menyampaikannya secara lisan. Begitu pula sebaliknya.
Imam Sirājuddîn al-Bulqîni merupakan salah satu guru al-Hāfizh Ibn Hajar al-'Asqalāni yang disebutkan sendiri oleh al-Hafizh bahwa beliau tidak cakap dalam menulis. Ada suatu buku beliau yang ditegaskan oleh al-Hafizh bahwa tidak ada satu pembelajar pun yang akan letih untuk membuat yang semisal.
Padahal beliau adalah seorang Imam yang ketika menjabarkan bab-bab fikih pada satu bagian dari buku di hadapan khalayak --ditambahi pula dengan berbagai fawā'id dan syawāhid-- membuat pendengarnya seakan beliau menjabarkan furu' madzhab seluruhnya. Begitu juga dengan daya hafal beliau sebagaimana al-Hafizh menyebutkan ;
قرأتُ بخط المحدث برهان الدين الحلبي: أن الشيخ (البُلقيني) ذكر له أن الشيخ شرف الدين ابن قاضي الجبل لما دخل القاهرة اجتمع به في مدعاة، وأنه قال له: أيما أحفظ أنا أم أنت؟ فقال له شيخنا: تذكر أو أذكر؟ قال: بل اذْكُر. قال شيخنا: فشرعتُ من أول أبواب الفقه أذكر الحديث وما يناسبه من تصحيح وتضعيف، إلى ان طلع الفجر، وقد وصلت إلى كتاب النكاح، فقام وقبَّل بين عيني وقال: ما رأيتُ بعد شيخنا أحفظ منك يعني ابن تيمية
"Aku melihat pada tulisan al-Muhaddits Burhānuddîn al-Halabi : bahwa Syaikh (al-Bulqini) menceritakan kepadanya, tatkala Syaikh Syarafuddin Ibn Qadhi al-Jabal tiba di Kairo berkumpul dengannya (al-Bulqini) pada suatu undangan. Ibn Qadhi berkata: "Siapa yang lebih kuat hafalannya, saya atau anda?" Maka guru kami (al-Bulqini) menjawab: "engkau duluan yang menyebutkan atau saya?" Ibn Qadhi menjawab: "sebutkanlah". Guru kami berkata: "Maka aku pun memulai dari awal bab-bab fikih dan menyebutkan hadits beserta tashhîh dan tadh'îfnya HINGGA TERBIT FAJAR. Dan saat itu aku telah sampai pada kitab al-Nikāh." Beliau melanjutkan: Maka Ibn Qadhi pun bangkit seraya mencium keningku dan berkata: "Aku tidak pernah lagi melihat setelah guru kami yaitu Ibn Taimiyyah yang lebih hafal melebihimu." [ المجمع المؤسس للمعجم المفهرس - 2/299-300]
Semoga Allah merahmati semuanya dengan rahmat-Nya yang luas.
Al akh Zack taymee