🖋Catat ini wahai hamba Allah!
(Membela para shahabat Nabi)
Asy Sya’bi berkata:
“Yahudi dan Nashara memiliki kelebihan diatas orang-orang rafidhah (Syi’ah). Ketika orang Yahudi ditanya: “Siapa orang-orang terbaik diantara pengikut agama kalian?” Mereka akan menjawab: “Para Shahabat Musa”. Adapun Rafidhah, ketika ditanya kepada mereka:”Siapa orang-orang terjelek diantara pengikut agama kalian?”, Mereka akan menjawab: “Para shahabat Muhammad”. Dan ketika orang-orang nashara ditanya: ”Siapa orang-orang terbaik diantara pengikut agama kalian?”, Mereka akan menjawab: “Para Hawari (Pengikut dan penolong setia) Isa”. Adapun Rafidhah, ketika ditanyakan kepada mereka: “Siapa orang-orang terjelek dari pengikut agama kalian?”, Mereka akan menjawab: “Para Hawari (pengikut dan penolong setia) Muhammad”. Mereka (orang-orang Rafidhah) diperintahkan agar memohonkan ampunan kepada Allah untuk mereka (para shahabat) akan tetapi mereka malah mencelanya. Pedang terhunuslah bagi mereka (Rafidhah) hingga hari kiamat kelak. Kaki mereka tidak akan kokoh, bendera mereka tidak akan berkibar, Kalimat mereka juga tidak akan bersatu. Doa mereka tercampakkan (tertolak) dan persatuan mereka tercerai berai. Setiap kali mereka ingin menghidupkan api peperangan maka Allah pun memadamkannya”
📚Syarah Ushul Al I’tiqad, karangan Al Imam Al Lalika’i (8/1549)
🖋Yami Amanda Cahyanto