SEPERTI INI ISLAM MEMULIAKAN WANITA.
Asmaa' binti as-Sakan al-Anshaariyyah al-Asyhaliyyah yang di gelari dengan "Khathiibun-Nisaa'/Orator Wanita" radhiallahu 'anha... datang menemui Rasulullah sallallahu'alaihi wasallam untuk bertanya;
"wahai Rasulullah, sesungguhnya Allah mengutusmu kepada semua laki-laki dan perempuan... dan kami pun beriman denganmu dan dengan Tuhanmu... akan tetapi kami para wanita;
- terkekang,
- geraknya terbatas,
- tertutup,
- hanya dirumah,
- hanya mengandung.
sedangkan para laki-laki diberikan kelebihan yang tidak diberikan kepada kami para wanita, laki-laki dianjurkan;
- shalat berjamaah,
- shalat jum'at,
- menghadiri dan mengantar jenazah,
- menjenguk orang sakit,
- mengerjakan haji (tampa wajib di temani mahram),
- dan kelebihan yang paling utama bagi kalian adalah berjihad fii sabilillah.
Kalian wahai para laki-laki saat pergi untuk mengerjakan haji, umrah atau berjihad... kami para wanita hanya tinggal di rumah kalian, menjaga harta kalian, memelihara anak kalian, menjahit pakaian kalian.... APAKAH KAMI PARA WANITA BOLEH BERKONGSI PAHALA DAN KEBAIKAN YANG ALLAH BERIKAN KEPADA KALIAN PARA LAKI-LAKI?".
Mendengar perkataan wanita tersebut, seketika Rasulullah sallallahu'alaihi wasallam menghadap ke arah wanita itu dengan sepenuh badannya... lalu berkata kepada sahabat-sahabatnya yang hadir;
"APAKAH KALIAN MENGETAHUI ADA WANITA YANG BERTANYA TENTANG MASALAH AGAMA SEBAIK PERTANYAAN WANITA INI?".
Sahabat menjawab;
"wahai Rasulullah, kami tidak pernah mengira akan ada wanita yang bertanya seperti dan sebaik pertanyaan wanita ini?".
Lalu Rasulullah sallallahu'alaihi wasallam berkata;
"wahai Asmaa'... dengar dan faham baik-baik; SAMPAIKAN KEPADA SEMUA WANITA YANG ENGKAU TEMUI, BAHWA SESUNGGUHNYA JIKA WANITA MENJADI ISTERI YANG BAIK BAGI SUAMINYA, DAN SENANTIASA BERUSAHA MENDAPATKAN RIDHANYA, SERTA SABAR MENGIKUTI KEINGINAN-KEINGINAN BAIKNYA... SEMUA ITU AKAN DEBERIKAN PAHALA OLEH ALLAH SAMA SEPERTI YANG DI DAPATKAN OLEH LAKI-LAKI YANG ENGKAU SEBUTKAN TADI".
Asmaa' kemudian berpaling meninggalkan Rasulullah sallallahu'alaihi wasallam sambil BERTAHLIL, BERTAKBIR dan mengulang-ulang ucapan nabi sallallaahu alaihi wasallam;
SAMA SEPERTI YANG DI DAPATKAN LAKI-LAKI..... SAMA SEPERTI YANG DI DAPATKAN LAKI-LAKI.
(riwayat al-Baihaqi dalam kita "Syu'abul Imaan" dari Ibnu Abbas radhiallahu 'anhumaa, syekh al-Albani mengatakan bahwa sanad riwayat ini dhaif/lemah... akan tetapi di riwayatkan oleh Ibnu Abid-Duniyaa dalam kitabnya "an-Nafaqatu' alal 'Iyaal" dengan sanad yang hasan/baik)
---------------
Hadits yang perlu dibaca oleh setiap wanita (isteri dan anak-anak perempuan kita), bahwa sebesar apapun pahala yang di dapatkan oleh laki-laki dengan segala peluang beribadah dan berjuang di jalan Allah, itu juga akan didapatkan sama oleh perempuan shalehah tampa meninggalkan rumahnya.
Beginilah Islam memuliakan perempuan.
Ust Amirudin